MAKASSAR, - Saat berbuka nikmatnya dengan menyucipi minuman yang segar-segar. Seperti halnya mencoba Es Teler khas Kota Makassar, yakni Es Teler Gula membuat es teler gula merah pun tidak terlalu susah, namun demikian rasanya yang enak dan segar selalu digemari siapapun baik tua maupun teler adalah koktail buah asli Indonesia. Isinya bisa divariasi seperti Alpukat, kelapa muda, cincau, nangka, dan buah-buahan lainnya disajikan dengan santan, susu kental manis, daun Pandanus amaryllifolius biasanya dalam bentuk sirup rasa kelapa dan pandan, gula, dan sedikit ini adalah resep Es Teleh Gula Merah Khas Kota Makassar, dikutip dari Senin 26/4/2021.Bahan-bahan100 gram gula merah asli1 liter santan kelapaSecukupnya kerukan daging kelapa muda1/4 buah pepaya matang, dipotong bentuk dadu7 buah nangka matang, dipotong kecil100 gram buah kolang kaling, potong sesuai selera1/4 buah melon, dipotong dadu juga1/2 buah buah alpukat, dikeruk1 saset agar-agargula pasir secukupnyaes serut secukupnyaKacang diskoCara MembuatnyaSiapkan gelas atau wadah yang diperlukanMasukkan buah-buahan, beri es batuDicampurkan semuanyaTerakhir tuang gula merah dan ditaburi kacang. Selamat menikmati !

Kue dange ada yang khas maluku ada juga yang khas Makassar, Sulawesi Selatan, sama sama terbuat dari 3 bahan saja yaitu tepung, gula merah dan kelapa. gula merah, dan kelapa parut namun dange khas Makassar terbuat dari tepung ketan, gula merah dan kelapa. Tapi kali ini saya buat dange khas Makassar dengan memakai tepung ketan putih dan

Segelas es teler di kompleks pekuburan Panaikang, Makassar. Foto Tagar/Aan Febriansyah Makassar - Cuaca panas menyengat yang bisa mencapai angka 35 derajat celcius di kota Makassar. Namun jangan khawatir, karena di kota ini kita dapat menemukan beragam kuliner yang menyegarkan dan dijamin dapat menjadi pertolongan pertama saat dahaga satu jajanan segar yang banyak digemari oleh masyarakat kota Makassar adalah es teler gula merah. Meskipun faktanya, es teler sangat terkenal di provinsi Jawa Tengah Jateng, ternyata Makassar juga punya es teler yang khas dan kata kuburan, umumnya orang mengunjunginya saat ada yang ingin di makamkan atau sekadar ingin melayat ke kuburan sanak saudagar. Tapi ada yang berbeda dengan kompleks pekuburan di Makassar, di mana di salah satu sudutnya hampir setiap hari ramai dikunjungi, apalagi saat cuaca saat dalam kondisi saya pertama kali makan es teler di temat ini itu pada tahun 2011 saat baru masuk Kota Makassar terdapat tempat menarik untuk menikmati es teler gula merah adalah kawasan taman pekuburan Panaikang, Makassar, Sulawesi Selatan Sulsel. Bukan untuk mengantarkan orang yang akan dimakamkan atau melayat, orang- orang banyak yang berkunjung ke kompleks kuburan ini untuk menikmati segelas kesegaran es teler yang sudah ada sejak tahun 1979 kompleks pekuburan ini, kedai es teler yang dirintis oleh Abdul Rasyid hampir setiap harinya dipenuhi oleh pelanggan setia maupun pelanggan yang baru saja ingin mencoba kenikmatan es teler ini.“Kalau saya pertama kali makan es teler di temat ini itu pada tahun 2011 saat baru masuk kuliah. Awalnya saya sering lewat di depan kuburan ini, tapi tidak tahu kalau ada penjual es teler karena saya kira hanya kuburan saja. Tapi dari hari ke hari, ada banyak kendaraan yang parkir, setelah penasaran akhirnya saya singgah,” ujar, Abdul Malik, salah seorang pelanggan di kedai es teler milik Abdul salah satu universitas swasta di Makassar ini menambahkan, pada saat pertama kali mencobanya, dan kebetulan pada saat singga saat itu cuaca lumayan panas, rasanya sangat enak dan manis. Manisnya bukan berasal dari susu kental, tapi berasal dari gula aren cairnya.“Mungkin air gula arennya ini yang membuat es teler di tempat ini menjadi enak,” kata berada di tempat yang seram, namun nyatanya lelaki yang bekerja di salah satu perusahaan swasta ini mengaku hanya sempat takut pada saat pertama kali singgah, tapi karena sudah keseringan singgah dan menikmati es teler, ia pun sudah akrab dengan suasana pekuburan.“Kadang yang buat saya merasa merinding kalau baru-baru saja ada orang yang di makamkan sementara saya masih makan es teler. Jadinya tetap menikmati saja,” Malik, dirinya biasa memesan dua gelas es teler untuk dinikmatinya sendiri. “Kalau cuaca lagi panas-panasnya, yah saya pesan dua gelas untuk diri sendiri,” kacang disko khas Makassar di atas es teler Panaikang. Foto Tagar/Aan FebriansyahDari Harga Rp200 Menjadi Rp10 RibuDi tahun pertama Abdul Rasyid menjajakan es telernya pada tahun 1979, harga satu gelas es teler saat itu dihargai dengan Rp 200 tiap porsi dan saat ini untuk satu gelas dengan ukuran gelas yang tidak pernah berubah telah dihargai Rp10 seporsi.“Setiap tahun kan harga bahan-bahan untuk membuat es teler semakin naik, jadi harga juga ikut naik seiring perkembangannya,” ujar berumur 84 tahun itu juga mengakui bahwa dari awal dirinya mendirikan usaha es teler ini, lokasi jualannya tidak pernah berpindah tempat. Apalagi menurutnya, pelanggannya yang sudah tidak tinggal di Kota Makassar misalnya masih sering kembali untuk menikmati es teler racikannya.“Kalau kami pindah tempat jualan es teler, takutnya pelanggan kami yang tinggal di luar daerah saat datang lagi ke Makassar bisa tidak tahu tempat kami menjual,” tambah tidak muda lagi, saat ini penjualan es teler di tempatnya lebih banyak dibantu oleh anak-anak dan cucunya untuk berjualan. Demikian, untuk racikan es telernya dirinya tetap turun tangan untuk tetap memastikan rasa dan kualitasnya tetap juga menambahkan, meski sudah ada beberapa penjual serupa yang berada di areal pekuburan namun kedai es teler miliknya lah yang paling pertama. Di mana dahulu, Ia masih menggunakan gerobak untuk menjual hingga kini sudah ada tempat kedai es teler di kompleks pekuburan Panaikang, Makassar. Foto Tagar/Aan FebriansyahKunci Kelezatan di Cairan Gula MerahKenikmatan es teler racikan Abdul Rasyid memang bisa dikatan salah satu yang terenak di Makassar, meski sebenarnya, untuk isian es teler tidak begitu jauh berbeda dari es teler pada umumnya, yaknida potongan pepaya, kacang merah atau campek, ketan hitam, cincau, dan nangka, sagu mutiara, kacang disko kacang yang dibalut adonan manis, dan lainnya.“Kalau menurut saya sebagai pelanggan, yang enak dari es teler di tempat ini adalah cairan gula arennya yang menjadi kunci kelezatannya. Karena kalau lihat komposisinya sama dengan tempat es teler yang lain,” ujar Musdalifa, salah seorang pelanggan Abdul Rasyid yang kini masih menempu pendidikan di salah satu universitas negeri di Makassar menambahkan, ketika mencicipi es teler, rasa manis yang ringan dan khas akan menggoyang lidah. Belum lagi, kuah es telernya yang kental terasa lembut di mulut. Dijamin bikin kelezatan yang berasal dari cairan gula merah ini juga diiyakan oleh Abdul Rasyid, ahasia yang membuat es teler dagangannya berbeda dengan es teler lain di kota Makassar terletak pada racikan saus gula merah yang ia sendiri menolak untuk mengemukakan resep serta teknik pembuatannya.“Kalau soal rahasia kelezatan tidak bisa untuk dibagi- bagi kepada orang lain, nanti ada yang tiru,” lanjut Abdul area pekuburan Panaikang, Makassar yang menjadi lokasi jualan es teler. Foto Tagar/Aan FebriansyahTinggal di Kompleks PekuburanUntuk menikmati kelezatan es teler racikan dari Abdul Rasyid, sangat mudah di temukan patokannya ada pintu masuk terakhir arahnya dari pusat kota. Jaraknya juga dekat dari kantor Komando Daerah Militer Kodam XIV Hasanuddin, yakni kurnag lebih 100 meter es teler milik Abdul Rasyid ini pas berada di pintu masuk Tempat Pemakaman Umum TPU Panaikang, Kecamatan Panakkukang, Makassar. Kedai ini juga mulai buka pada jam 11 siang hingga sore hari dan biasanya menjual ratusan gelas es teler per Rasyid menambahkan, alasan dirinya membuka kedai es teler di tempat yang tidak biasa ini karena dirinya sendiri memang tinggal tidak jauh dari lokasi pekuburan tempat dirinya saat ini berjualan.“Saat itu niatnya hanya untuk berjualan dan mencari rejeki untuk keluarga,” tahun jualan yang sudah sangat lama ini juga, Abdul Rasyid mengklaim bahwa dagangan es teler gula merahnya merupakan yang tertua di Makassar. Dengan rasanya yang nikmat ini Abdul Rasyid tidak memiliki rencana untuk membuka cabang demi menjaga kualitas resep dan nama baik es teler gula merah selain cita rasa es telernya yang tetap konsisten hingga saat ini, dukungan dari para masyarakat serta pelanggan setia turut menjadi faktor yang membuat Es Teler Kuburan Panaikang ini tetap bertahan dan melegenda sampai berlokasi di halaman pekuburan, namun pengunjung yang datang memang sehari-harinya terlihat sangat ramai, terutama pada waktu siang hingga sore hari. Menyantap segelas es teler di halaman pekuburan Panaikang memang dijamin bikin segar, bukan bikin yang penasaran dengan rasa dan lokasi yang sedikit mistis, jika berkunjung ke Kota Makassar jangan lupa untuk mampir mencicipinya yah. []Baca jugaJumat Soren, Ngepit Wanci Longgar di Yogyakarta Cerita Jeurat Panyang, Kuburan 17 Meter di Aceh Jejak Sunan Kalijaga di Legenda Kera Desa Ngujang 5 Es Teler. Sumber: Flickr. Es teler merupakan minuman yang berisi potongan buah alpukat, kelapa muda, nangka matang, dan santan kelapa encer dengan pemanis berupa susu kental manis dan sirup. Es yang digunakan dalam minuman ini biasanya berupa es serut atau es batu. 6. Es Oyen. Sumber: Flickr. Konon katanya es oyen berasal dari Bandung. Bulan Ramadhan kali ini di daerahku hampir tidak pernah turun hujan, siang hari cuacanya bikin mata berkunang-kunang saking panasnya. Entah itu hanya aku yang merasakan atau memang begitu keadaannya. Saat cuaca panas seperti sekarang yang terpikirkan hanya nanti harus berbuka dengan menu yang bikin segar pastinya. Yang pasti es tidak boleh ketinggalan, dong! Tapi jika STM lagi STM lagi ya pasti bosan ya. Eist, STM bukan yang ituh ya, STM itu eS Teh Manis maksudnya. Beli es buah atau sup buah pun rasanya kalau setiap hari bosan juga. Mencoba membuat menu yang tidak biasa dijumpai di daerahku adalah ide yang paling bagus, sih dan tidak ada salahnya kan mencoba resep kuliner dari daerah lain. Kuliner menyegarkan dan cocok buat takjil sekaligus bikin aku penasaran itu adalah es teler gula merah khas Makassar. Hmmm, bicara tentang Makassar aku selalu teringat tentang Coto-nya yang mendadak bikin lapar. Ah, skip saja tentang ini, entar aku ngiler bisa berabe, nulisnya juga pas siang gini. Oke, lanjut ke es teler lagi. Pertama dengar tentang es ini, kupikir sama seperti es teler pada umumnya. Eh, ternyata beda banget. Jika, es teler yang biasa kita jumpai itu berbahan kelapa muda, nangka, cincau serta buah alpukat, maka berbeda dengan es teler khas Makassar ini. Biar gak penasaran langsung ke resep dan bagaimana cara membuatnya serta apa saja bahan yang diperlukan. Ini resepnyaQuote Bahan toping - Kacang besto 100 gram - Alpukat matang 3 buah keruk dengan sendok - Sagu mutiara 50 gram - Pepaya matang setengah buah potong dadu atau keruk bulat Bahan saus - Gula merah 100 gram cairkan dan beri daun pandan yang diikat simpul saat memasaknya. Masak sampai gula setengah mengental - Susu kental manis Bahan pelengkap Es batu atau es serut secukupnya. => Cara bikin kacang besto Kacang besto adalah kacang tanah yang dimasak dicampur gula merah dengan proses seperti membuat karamel atau dikaramelkan. Bahan kacang besto - 100 gram kacang tanah - Gula merah 50 gram - Air - Panci => Caranya Siapkan panci, masukkan kacang tanah yang sudah dicuci bersih, lalu masukkan juga gula merah yang sudah diiris-iris. Tambahkan air sampai kacang terendam sempurna, masak sampai kacang lembut dan gula larut atau sekitar 30-45 menit dengan memakai api kecil. Setelah masak, dinginkan. => Cara bikin sagu mutiara Bahan - Sagu mutiara kering 50 gram - Air panas - Mangkuk => Cara memasak Tuangkan sagu ke dalam mangkuk, siram dengan air panas, tutup dan tunggu sampai sagu mengembang, sekitar 10-15 menit. Tiriskan. => Cara membuat es teler Siapkan mangkuk atau gelas saji Masukkan potongan buah pepaya, alpukat, sagu mutiara dan juga kacang besto. Masing-masing dua sendok makan atau secukupnya. Masukkan es serut secukupnya Lalu siram dengan saus gula merah dan susu kental manis. Es teler gula merah khas Makassar siap dinikmati. Note —> Ukuran banyaknya saus gula merah dan susu kental manis tergantung selera, karena kadang ada yang tidak suka terlalu manis. —> Toping bisa juga memakai tape ketan hitam, cincau atau buah lainnya sesuai selera Dengan membaca resep dan cara membuatnya pasti sudah tahu kan di mana letak perbedaan es teler Makassar ini dengan es teler yang biasa kita jumpai. Yup, berbedaannya tertetak pada saus dan pepaya serta kacang besto nya. Jika biasanya es teler memakai sirup dan santan, es teler Makassar menggunakan saus dari gula merah, serta topingnya memakai kacang yang dimasak karamel hingga rasanya manis sampai dalam. Di Makassar sendiri, es teler gula merah ini yang paling terkenal adalah Es Teler Kuburan Panaikang atau warga Makassar biasa menyebutnya Es Teler rasa kuburan. Es Teler Kuburan Panaikang ini tempat cukup ekstrim dan bikin gagal fokus, tidak jauh berbeda dari namanya es teler ini memang dijual diarea kuburan, lho. Tepatnya, di Jl. Urip Sumoharjo Komplek TPU Panaikang Makassar. Es teler ini dijual tepat di pintu masuk tempat kuburan umum tersebut. Es teler di sini sudah ada sejak tahun 1979, bahkan pemilik warung es teler ini pun mengatakan bahwa warung es teler miliknya lah yang tertua di kota Makassar ini. Wow, selain namanya yang ekstrim ternyata es telernya juga bisa dibilang legendaris ya. Keren, keren, keren. Bagaimana gansis tertarik untuk mencobanya? Tidak perlu jauh-jauh datang ke Makassar, sih karena bisa mencoba membuatnya di rumah. Bahannya gampang ditemukan dan cara bikinnya juga tidak ribet. Pastinya rasanya bikin nagih. Aku sudah mencobanya, kamu kapan? Oke, cukup sampai di sini dulu dan selamat mencoba. Terima kasih istijabah Referensi dan sumber gambar es teler dan resep zmOYcw.

89xkb9a0jp.pages.dev/93

89xkb9a0jp.pages.dev/97

89xkb9a0jp.pages.dev/18

89xkb9a0jp.pages.dev/396

89xkb9a0jp.pages.dev/286

89xkb9a0jp.pages.dev/315

89xkb9a0jp.pages.dev/217

89xkb9a0jp.pages.dev/245

89xkb9a0jp.pages.dev/40

es teler gula merah khas makassar